SAMPANG – Sejak diterapkannya konsep baru Car Free Day (CFD), para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Sampang mengalami peningkatan omset yang signifikan.
Konsep baru tersebut dimana lokasi PKL dipindah ke area sekeliling Taman Wijaya Kusuma layaknya pasar Minggu.
Lokasi jualan dipindah ke pinggiran taman membuat konsumen menjadi terfokuskan tanpa ada gangguan dari kendaraan yang lalu lalang.
Salah satu pedagang minuman dingin Jibril mengatakan bahwa setiap hari minggu omsetnya meningkat hingga dua kali lipat dari hari biasa.
“Sejak CFD berubah konsep, alhamdulillah omset meningkat. Hal ini memberikan kesempatan lebih besar bagi kami untuk berjualan dan menarik pelanggang,” ungkapnya.
Ia menerangkan bahwa saat ini dirinya bisa menawarkan produk-produk baru kepada pengunjung CFD dan konsep tersebut menurutnya sangat membantu karena pelanggan terfokus ke lokasi berjualan.
Tidak hanya para pedagang, CFD juga memberikan dampak positif bagi masyarakat secara umum sebab dengan adanya jalur khusus bagi pejalan kaki dan pengendara sepeda, masyarakat menjadi lebih mudah dan aman berolahraga di sekitar kota.
Hal senada disampaikan salah satu pengunjung CFD, Qurrotul Aini mengaku senang dengan adanya konsep baru, karena bisa berburu makanan yang bervariasi di satu titik lokasi yaitu disekeliling taman bunga.
“Minggu kedua CFD semakin ramai pengunjung, saya selaku warga Sampang sangat bangga dengan kebijakan pemerintah daerah yang sukses merubah konsep CFD yang sesungguhnya,” pungkas Aini. (dim)
