Berita

Dagangan Ludes Diborong Bupati Sampang, Penjual Takjil : Seperti Dapat Uang Kaget

Bupati Dan Ketua Tp Pkk Sampang Saat Memborong Takjil. (Prokopim Pemkab For Taberita)
Bupati dan Ketua TP PKK Sampang saat memborong takjil. (Prokopim Pemkab for Taberita)

SAMPANG – Di Bulan suci Ramadhan, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi bersama Ketua TP PKK Hj. Mimin Slamet Junaidi memborong jualan para pedagang lalu memberinya semabako, Minggu (02/04/23).

Sembako yang dibagikan berjumlah 1000 paket, dibawa oleh truk yang kendarai langsung oleh Bupati Sampang, H. Slamet junaidi. Rute bagi – bagi sembako dari Pendopo Trunojoyo, lalu berhenti di bazar UMKM dekat Bank Sampang.

Pedagang takjil yang berada di sepanjang jalan yang dilewati mulai Jalan KH. Wahid Hasyim dan Jalan KH. Hasyim Asy’ari diborong oleh Bupati Sampang dan Ketua TP PKK lalu dibagikan kepada masyarakat.

Setelah dari Bank Sampang, lanjut ke Monumen Trunjoyo, untuk membagikan sembako kepada masyarakat yang ada disekitar monumen.

Salah satu pedagang takjil Septa, mengaku senang karena dagangannya diborong langsung oleh Bupati Sampang.

“Alhamdulillah bisa pulang lebih cepat, dagangan habis diborong Pak Bupati,” ungkapnya.

Dirinya mengaku menyukai kepemimpinan Bupati Sampang yang dikenal dermawan dan suka memborong jualan pedagang utamanya para penjual takjil.

“Kaget saja tiba – tiba didatangi rombongan Bupati dan diborong, karena sebelumnya belum pernah,” ujar Septa dengan mata berkaca-kaca.

Sementara itu, Ketua TP PKK Sampang Hj. Mimin Slamet Junaidi menyampaikan bahwa kegiatan yang dilakukan untuk membantu masyarakat di tengah bulan Ramadhan.

“Alhamdulillah pedagang yang berjualan takjil ketika kami borong bahagia, masyarakat yang dapat takjil juga ikut senang,” tuturnya.

Hal senada disampaikan Bupati Sampang H. Slamet Junaidi jika pihaknya sengaja turun kembali untuk membagikan sembako dan takjil kepada masyarakat.

“Setelah sebelumnya memborong takjil para pedagang di Alun – Alun Trunojoyo, sekarang kita memborong takjil yang dijual warga di sepanjang jalan, selain itu juga membagikan sembako kepada masyarakat khususnya para tukang becak,” jelasnya.

Bulan suci ramadhan merupakan hal yang positif untuk terus memberikan kebaikan kepada masyarakat serta menjalin silaturahmi dengan lebih baik. (dim)

Exit mobile version