SAMPANG – Kericuhan saat Turnamen Sepakbola antar kampung (tarkam) anak usia dini di Desa Daleman, Kecamatan Kedungdung Kabupaten Sampang berbuntut panjang.
Penonton yang menjadi korban pemukulan oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Daleman melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sampang.
Agus (22) mengaku juga telah melakukan pemeriksaan visum di Rumah Sakit dr. Mohammad Zyn Sampang.
“Kami saat itu tanya dan protes kepada wasit yang tidak mengesahkan gol dari klub Gadding ke gawang klub Morsangai namun tiba-tiba disahkan menjadi gol setelah diminta sekdes,” ujarnya, Sabtu (20/8/2023).
Saat adu mulut dengan wasit, tiba-tiba Sekdes Matjari ikut masuk lapangan dan langsung memukulnya, akibat pukulan itu wajah Agus mengalami luka robek dan bagian bibir berdarah.
Agus kemudian didampingi keluarganya kemudian melaporkan ke polisi karena pelaku tak mau minta maaf dan malah menantang carok.
“Andaikan sekdes minta maaf dan tidak menantang carok di depan banyak warga mungkin saya tidak akan melaporkannya,” ketusnya.
Sementara itu, Banit IV Sat Reskrim Polres Sampang Aiptu Soni Eko membenarkan pelaporan penganiayaan yang terjadi di Desa Daleman Kecamatan Kedungdung.
“Betul, laporan kami proses dan akan kami dalami semua yang sudah disampaikan pelapor,” singkatnya. (red)
