SAMPANG – Diretasnya database Sampangkab.go.id berbuntut panjang pasalnya menyebabkan beberapa data penting bocor.
Beberapa data penting yang bocor diantaranya data Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) dan SKP PNS Pemkab Sampang.
Data yang dibobol merupakan data pribadi yang sensitif bahkan menampilkan nama lengkap beserta gelar, tanggal lahir, tempat lahir, kode pos dan alamat lengkap para PNS di lingkungan Pemkab Sampang.
Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sampang, Hendro Sugiarto mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah menelusuri kebenaran informasi tersebut.
“Kami masih berusaha mencari sumber dari kejadian ini supaya bisa tahu langkah apa yang harus dilakukan dari sisi teknis,” ungkapnya, Sabtu (03/26/23).
Pihaknya menjelaskan jika server BKPSDM dikelola sendiri sejak lama sebelum ada data center di Dinas Kominfo.
Meskipun demikian BKPSDM mengakui tetap intens berkoordinasi dengan Dinas Kominfo, bahkan domain terdirect ke Dinas Kominfo.
“Langkah kami kedepannya berusaha menambahkan protocol keamanan agar tidak dibobol hacker,” ujarnya.
Dirinya menerangkan, dengan adanya kejadian ini menjadi pembelajaran kedepan agar adanya komunikasi dan belajar pada orang IT.
“Kami akan menampung semua masukan untuk perbaikan kedepan, karena ilmu IT dinamis dan terus muncul yang baru,” tandasnya. (dim)