BeritaEkonomi

Masuki Musim Penghujan, Harga Garam di Sampang Anjlok

Ilustrasi Petani Garam.
Ilustrasi Petani Garam.

SAMPANG – Harga garam utamanya di wilayah Kabupaten Sampang terus mengalami penurunan pasalnya saat ini memasuki musim penghujan.

Anjloknya harga tersebut berbanding terbalik saat awal musim produksi di bulan Mei sebab saat itu harga per satu karung kualitas premium dengan isi 50 kilogram, mencapai Rp 350 ribu. Sedangkan KW2 dan KW3 selisih Rp 20 ribu per karung.

Dikutip dari Suara Indonesia , Petani garam asal desa Marparan Kecamatan Sreseh, Sampang Haris menyampaikan bahwa harga garam hari ini terus menurun.

Ditambahkan olehnya bahwa saat ini harga garam bertengger di angka Rp 75 ribu hingga Rp 80 ribu per karung untuk KW1 atau kualitas premium, sedangkan KW2 Rp 60 ribu, sementara KW3 Rp 40 ribu.

“Turunnya bukan main, bahkan mencapai 70 70 persen jika dibanding awal musim lalu,” ungkapnya, Senin (13/11/2023).

Anjloknya harga garam tersebut diprediksi karena stok saat ini melimpah ditambah kondisi memasuki musim penghujan.

Pihaknya berharap harga garam kembali naik agar para petani tidak merugi. (red)

Exit mobile version