SAMPANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang akan melakukan beberapa kerjasama dengan Universitas Trunojoyo Madura (UTM).
Penjajakan kerjasama tersebut akan dilakukan pasca pertemuan antara Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dengan Rektor Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Dr. Safi’, S.H., M.H di Pendapa Trunojoyo, Rabu (16/8/2023).
Rektor UTM Dr. Safi’, S.H., M.H menyampaikan bahwa ada beberapa kerjasama yang akan dilakukan antara pihak UTM dengan Pemkab Sampang.
Salah satunya keterkaitan dengan sektor pendidikan yang juga menjadi tugas UTM sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Pulau Madura untuk turut memajukan Kabupaten Sampang.
Mantan Dekan Fakultas Hukum UTM tersebut menjelaskan bahwa pihaknya saat ini tengah mempersiapkan pembukaan Fakultas Kedokteran sehingga juga diperlukan beberapa penjajakan kerjasama untuk memenuhi beberapa indikator.
Selain itu, Safi’ juga menyampaikan bahwa perlunya dukungan Pemkab Sampang dalam hal pemenuhan Beasiswa kepada Mahasiswa yang berkuliah di UTM.
“Banyak mahasiswa kami yang berasal dari Sampang, sehingga kerjasama ini diharapkan dapat saling berkontribusi baik untuk kedua belah pihak,” ujarnya.
Terlebih kampus juga bertanggung jawab terhadap Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan, dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
Sementara itu, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menyambut baik beberapa penjajakan kerjasama yang akan dilakukan oleh Universitas Trunojoyo Madura.
Menurutnya, Kabupaten Sampang tidak dapat dibangun oleh beberapa pihak, namun juga perlu adanya campur tangan akademisi salah satunya yaitu Universitas Trunojoyo Madura yang notabene sebagai Perguruan Tinggi Negeri di Pulau Garam.
Bupati yang akrab disapa Aba Idi tersebut mengaku sejalan dengan apa yang telah disampaikan Rektor UTM bahwa pihaknya juga berkomitmen untuk memajukan sektor pendidikan.
“Program di bidang pendidikan kami salah satunya memberikan Beasiswa Sahabat dari APBD dan CSR beberapa perusahaan kepada Mahasiswa berprestasi dan kurang mampu, termasuk ada beberapa penerima dari UTM,” ungkapnya.
Aba Idi mengaku juga mendukung dengan rencana dibukanya Fakultas Kedokteran di Universitas Trunojoyo Madura dengan harapan dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Pulau Madura yang berdaya saing.
“MoU kerjasama ini kami harapkan dapat secepatnya terealisasi, semoga UTM terus unggul dan mencetak lulusan yang kompetitif,” pungkasnya. (red)
