BANGKALAN – Komandan Koramil (Danramil) Sepulu Kabupaten Bangkalan Kapten Kav Handri Tjahyo meninggal dunia diduga akibat kelelahan pasca pelaksanaan Pemilu 2024.
Handri sempat dilarikan ke rumah sakit dari kantornya karena mengeluh masuk angin dan mual-mual.
Setibanya di rumah sakit, Handri dinyatakan telah meninggal dunia, Kamis (15/2/2024) malam.
Pj Bupati Bangkalan Arief M Edie menduga meninggalnya Danramil Sepulu karena kelelahan sebab melakukan pekerjaan ekstra mulai dari sebelum hingga pasca Pemilu.
“”Mungkin kelelahan karena kerjanya ekstra dari mulai menjaga kotak suara sebelum hari H, sampai pascapelaksanaan pemilu. Beliau kan bergerak dan keliling terus,” terangnta, Jumat (16/2/2024).
Lebih lanjut menurut Arief, jenazah Handri langsung dibawa ke kampung kelahirannya di Tulungagung, Jawa Timur.
Lebih lanjut, pihaknya menilai Handri adalah sosok perwira TNI yang mudah bergaul dengan masyarakat setempat.
“Kami atas nama masyarakat Bangkalan turut berduka cita dan semoga diberi tempat terbaik,” imbuh Arief.
Saat diberangkatkan ke rumah duka, tampak sejumlah pejabat Pemkab Bangkalan hadir ke rumah sakit daerah Bangkalan termasuk Dandim Bangkalan Letkol Inf Nanang Fahrur Rozi. (ang)
