BANGKALAN – Komisi D DPRD Bangkalan melakukan evaluasi kinerja KONI Bangkalan setelah pelaksanaan Porprov Jawa Timur ViiI di ruang rapat DPRD setempat, Rabu, (04/10/23).
Ketua KONI Bangkalan Fauzan Jakfar mengatakan bahwa rapat evaluasi tersebut membahas tiga sektor yakni capaian KONI Bangkalan dalam merealisasikan anggaran 7,2 miliar untuk pengembangan prestasi dan pembinaan atlet tahun anggaran 2023.
“Kami melakukan Evaluasi terhadap pelaksanaan Porprov ke VIII tahun 2023, dan mempertanyakan capaian KONI dalam, apakah sudah sesuai dengan anggaran dan prestasi yang telah KONI Bangkalan dapatkan,” ungkapnya.
Kemudian Komisi D juga mengevaluasi proses pelaksanaan pembinaan para atlet agar tetap bisa berkelanjutan dengan harapan prestasi yang sudah dicapai tidak berhenti ditengah jalan.
Kemudian, pihaknya juga menerima masukan untuk keberlangsungan pembinaan olahraga.
“Jadi kita bicara banyak bagaimana pembinaan olahrga kedepan di Bangkalan. Jangan sampai prestasi yang telah dicapai berhenti ditengah jalan,” tambahnya.
Ia juga mengatakan bahwa Komisi D mendukung dan mendorong Bangkalan dan Madura Raya bisa menjadi tuan rumah Porprov pada tahun 2027.
“Tadi disampaikan oleh Komisi D itu sejalan dengan target KONI Bangkalan untuk menjadi tuan rumah, namun pelaksanaan Porprov ini perlu keinginan Pemerintah daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Bangkalan Nurhasan mengatakan bahwa anggota DPRD Bangkalan mendorong Madura Raya, termasuk Bangkalan bisa menjadi tuan rumah Porprov 2027.
“Kami berharap Bangkalan, Sampang, Pemekasan dan Sumenep bisa mewujudkan menjadi tuan Rumah Porprov tahun 2027, masyarakat pasti akan sambut dengan senang karena pasti akan terjadi multi player effek pada seluruh sektor,” tuturnya.
Kemudian, pihaknya juga berharap prestasi yang telah dibuat oleh KONI Bangkalan bisa searah dengan realisasi anggaran yang didapat.
“Kami ingin ada potensi dari sebaran atlet asal Kecamatan untuk menjadi bibit atlet yang bisa mengharumkan Bangkalan sehingga pembinaan atlet ini harus berkelanjutan,” pungkasnya. (ang)