Politik

Paslon AMIN Agendakan Kampanye Akbar di Pamekasan, Timses Kesulitan Kantongi Izin Tempat

Kapten Timnas Amin Pamekasan Ra Ali Wafa Subki.
Kapten Timnas AMIN Pamekasan Ra Ali Wafa Subki.

PAMEKASAN – Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 03 Anies Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar (AMIN) berencana akan melakukan Kampanye Akbar di Kabupaten Pamekasan.

Namun, rencana yang akan digelar di akhir bulan Januari 2024 tersebut hingga saat ini mesulitan mendapatkan izin tempat kampanye dari sejumlah tempat yang awalnya dibidik.

Kapten Timnas AMIN Pamekasan Ra Ali Wafa Subki mengatakan bahwa kampanye pasangan AMIN sudah pasti digelar di Pamekasan namun pihaknya tengah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk persiapan kampanye tersebut.

Sementara itu, Co-Kapten Timnas AMIN Pamekasan Abdullah mengutarakan, kampanye pasangan AMIN di Pamekasan dijadwalkan akhir Januari ini.

Terdapat beberapa opsi tempat untuk kampanye pemenangan pasangan capres-cawapres yang diusung Partai NasDem, PKB, dan PKS itu, di antaranya area Monumen Arek Lancor.

“Tetapi untuk (area Monumen Arek Lancor) tidak bisa digunakan karena lokasinya merupakan titik yang dilarang untuk proses kampanye oleh pemkab,” ungkapnya dikutip dari Kabar Madura.

Kemudian opsi kedua, Lapangan Sedangdang Pamekasan akan tetapi, lanjut Abdullah, setelah dikomunikasikan dengan pemilik tempat, yakni Dandim 0826 Pamekasan, tidak direstui. Mereka beralasan untuk menjaga netralitas TNI.

Politisi PKS itu menambahkan, opsi lokasi ketiga yang akan dijadikan alternatif, yakni Lapangan Garuda Palengaan Pamekasan dan untuk opsi yang ini, Abdullah mengaku masih memproses izinnya ke pihak kepolisian.

“Jadi ini hanya komunikasi saja dulu, kalau sudah oke bisa ditempati. Baru kami mengajukan surat permohonan tempat,” jelas pria yang kini menjabat ketua DPD PKS Pamekasan tersebut.

Sementara itu, Sekretaris Partai NasDem Pamekasan Hamidi menyampaikan, kampanye pasangan AMIN dipastikan akan tetap dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Yang jelas kampanye tetap dilaksanakan, karena kami memiliki beberapa opsi,” singkatnya. (wan)

Exit mobile version