SUMENEP – Dengar nama kuliner yang satu ini siapa pun akam merinding. Bukan mie setan maupun mie pocong. Makanan yang hanya ada di Sumenep ini namanya nasi kuburan. Orang sumenep biasanya menyebutnya nase’ buju’.
Tidak seperti namanya, nasi kuburan ini tidak dijual malam hari. Nasi ini dijual di pagi hari. Bahkan masyarakat Sumenep merasa cocok menu ini untuk sarapan. Tak ayal, nasi kuburan yang dijual Bu Yaya sejak dibuka pukul 05.00 sudah habis di jam 09.00.
“Sebenarnya nase’buju’ ini tidak jauh berbeda dengan nasi romi. Harganya juga biasa, hanya 10 ribu per porsi,” ungkap Bu Yaya ditemui di warungnya di Jalan Letnan Ramli, Sumenep pada Minggu (14/10).
Soal kelezatannya yang berbeda, Bu Yaya mengatakan, nasi buatannya lebih gurih karena ketika dimasak ada campuran santan dan tambahan bumbu rempah. Kuliner ini semakin istimewa engan gandengan lauk abon ayam yang ditabur di atas nasi. Selain itu, ada taburan telur dadar yang sudah diiris.
Pelengkap lainnya adalah sambal petis yang diaduk dengan taoge mentah. tak lupa juga sambal petis dengan taoge yang membuat rasa nasi romi ini semakin mantap
“Menu yang lain juga ada. seperti nasi pecel dan nasi ikan atau bisa disebut juga nasi campur,” pungkas Bu Yaya. (FE)
