SAMPANG – Beredarnya isu jual beli kios di Pasar Srimangunan di kalangan pedagang menuai banyak respon dari berbagai pihak.
Bahkan, Bupati Sampang sempat merespon pertanyaan awak media saat melakukan sidak ke Pasar Margalela terkait isu jual beli kios.
Pihaknya mengaku akan ikut mendorong pedagang yang dirugikan dengan adanya transaksi jual beli kios di Pasar Srimangunan itu.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Diskopindag beberapa waktu yang lalu, bahkan dikuatkan oleh dukungan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Madura Development Watch (MDW) untuk mengusut kasus tersebut.
Sementara itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang Aulia Rahman turut memberikan komentar terkait isu jual beli kios yang saat ini lagi mencuat.
Anggota Dewan yang getol mendampingi para pedagang Pasar Srimangunan tersebut pasca rencana relokasi menilai bahwa dorongan pemerintah untuk melaporkan oknum mafia jual beli kios tersebut lamban.
“Seharusnya dari dulu diusut tuntas, kalau sekarang sudah telat, akan tetapi jika ada niat serius, kami juga mendukung untuk diusut sampai ke akar-akarnya, artinya jangan setengah-setengah,” ungkap Aulia Rahman selaku Anggota DPRD Dapil I, Kamis (7/9/2023).
Aulia juga mendorong Diskopindag Sampang untuk mengusut mafia pasar tersebut, namun jika tidak mampu, pihaknya mendorong untuk menertibkan kios yang memang bermasalah agar isu tersebut tidak terus mencuat.
“Saran saya pribadi, pihak pemerintah untuk segera menertibkan terkait kios-kios yang diduga diperjualbelikan jika tidak terusut tuntas,” pungkasnya. (amr)