SAMPANG – Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian nelayan yang hilang selama tiga hari tak kunjung ditemukan. Nelayan asal Pulau Mandangin hilang saat mencari ikan di perairan Kecamatan Sreseh pada hari minggu kemarin.
Dihari ketiga tim SAR gabungan terdiri dari Sat Polairud, BPBD Sampang, Basarnas Wilayah Madura dan Kamladu TNI AL Camplong.
Kapolres Sampang AKBP Siwantoro S.I.K, M.H melalui Kasat Polairud Polres Sampang Iptu Catur Rahardjo, S.H mengatakan pencarian dilakukan menggunakan peralatan yang sama, ditelusuri mulai dari titik terakhir ditemukannya perahu korban.
“Hingga saat ini kami terus melakukan pencarian, namun korban masih belum ditemukan,” ungkapnya, Rabu (04/05/23).
Ia menerangkan bahwa pencarian Ihsan (korban) tidak hanya dilakukan oleh tim SAR gabungan, namun dibantu oleh nelayan Pulau Mandangin dan Sreseh.
Sesuai prakiraan BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya, kecepatan angin sekitar 13 km/jam ketinggian gelombang 0.10 sampai 0.25 meter.
“Kami berharap, tim SAR gabungan bisa segera menemukan korban,” pungkasnya. (dim)