tutup
ght="300">
Berita

Jelang Hari Raya Idul Adha, Warga Madura Toron dari Perantauan

×

Jelang Hari Raya Idul Adha, Warga Madura Toron dari Perantauan

Sebarkan artikel ini
Salah Satu Warga Madura Berbondong-Bondong Mudik Melewati Jembatan Suramadu.
Salah satu warga Madura berbondong-bondong mudik melewati jembatan Suramadu.

BANGKALAN – Jelang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah, warga Madura yang merantau di daerah Jawa terlihat berbondong-bondong mudik ke Pulau Madura.

Hal itu terpantau padatnya kendaraan baik roda dua maupun roda empat melaju dari arah Surabaya ke Madura, Selasa, (27/06/23).

Salah satu warga Sampang Madura, Liman (22) mengaku mudik bersama keluarga besarnya dari Surabaya ke Sampang Madura.

Menurutnya, perayaan hari besar islam seperti Idul Adha masyarakat Madura sudah terbiasa melakukan toron atau yang lebih dikenal Mudik.

“Hari raya Idul Adha merupakan momen yang sangat dinanti bagi warga Madura terlebih bagi yang berada di daerah perantau guna melakukan mudik ke kampung halaman yang menjadi sebuah tradisi,” ungkap Liman.

Baca juga  Partisipasi Masyarakat Pulau Mandangin di Musrenbangdes Cukup Tinggi

Liman menambahkan jika dirinya mudik dari perantauan untuk ikut melaksanakan lebaran Idul Adha bersama keluarga, kerabat maupun tetangga di kampung halamanya.

“Iya mas, ingin melaksanakan Hari Raya Idul Adha bersama keluarga, saudara, kerabat dan tetangga mas, dan juga menyambung siraturahmi dengan masyarakat yang lainnya,” tuturnya.

Liman mengatakan selain untuk bertemu sanak keluarga dan mengadakan silaturahmi dengan sanak saudara, dirinya juga akan nyekar di pemakaman buyut hingga gurunya, guna mendoakan mereka.

“Sambil silaturahmi dengan tetangga kampung dan kerabat mas, lalu kita datang ke kuburan sesepuh saya dulu, misal ke buyut, ke guru bahkan ke pemakaman keluarga yang meninggalkan kita,” pungkasnya. (ang)