SAMPANG – Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa hadir pada acara Maulid Nabi, Haul KH Chalid El Bushiry dan pengukuhan pengurus Kabupaten Jaringan Kiai – Santri Nasional (JKSN) untuk Kemenangan Jokowi dan KH. Ma’ruf Amin di Ma’had Raudlatul Ulum Arrahmaniyah, Pramian, Desa Taman, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, Selasa (27/11/2018).
Ketua Dewan Pengarah JKSN itu menuturkan, Sampang merupakan daerah yang berpeluang besar untuk menyampaikan pesan tentang presiden yang diharapkan masyarakat. Hal itu, lanjutnya, berdasarkan survei yang dia terima bahwa jumlah masyarakat Sampang yang belum menentukan pilihan terkait pemilihan presiden (Pilpres) 2019 sangat signifikan.
“Tadi pagi saya ketemu dengan salah satu Researcher (peneliti) yang baru selesai melakukan survei pilpres di Jawa Timur dengan jumlah responden yang sangat signifikan,” ujar Gubernur Jawa Timur terpilih itu usai acara Deklarasi JKSN.
Dari survei tersebut, sambung Khofifah, 80 persen masyarakat Sampang undecided voters atau belum menentukan pilihan pada saat pilpres. Oleh karenanya, tentu menjadi peluang bagi JKSN menyampaikan pesan kepada masyarakat Sampang tentang siapa capres yang diharapkan.
Lebih jauh, hadirnya JKSN di Sampang, tuturnya, akan menjadi bagian penguatan dari relawan pemenangan Jokowi – KH. Ma’ruf Amin. Ia mengaku akan memaksimalkan dalam menyampaikan pesan-pesan membangun demokrasi yang baik dan berkualitas.
“Pokoknya kita akan memaksimalkan untuk menyampaikan pesan-pesan membangun demokrasi yang baik dan berkualitas pada pilpres 2019 yang akan datang,” jelasnya.
Khofifah menargetkan, pasangan Joko Widodo – KH. Ma’ruf Amin bisa menang signifikan di Kabupaten Sampang sesuai dengan hasil survei yang ia terima. Yakni 80 persen suara.
“Saya selalu menyampaikan target menang signifikan,” singkatnya. (MH)