SAMPANG – Pelaksanaan musik tradisional parade combodug selalu dinanti-nanti oleh masyarakat Sampang sebab kegiatan tahunan yang biasanya dilaksanakan pada hari ketujuh hari raya idul fitri tersebut hingga saat ini belum menemui titik terang.
Pecinta Combodug, Hamid mengungkapkan kekecewaannya apabila parade combodug tidak dilaksanakan tahun ini, mengingat musik combodug sudah menjadi tradisi di Kabupaten Sampang.
“Combodug sudah menjadi tradisi di Sampang serta menjadi hiburan bagi masyarakat Sampang yang merantau dan kebetulan pulang ke Sampang”, ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Disporabudpar H. Marnilem menyatakan bahwa pelaksanaan parade combodug tahun tidak ada. Tidak adanya anggaran menjadi penyebab tidak dilaksanakannya parade combodug.
“Di Disporabudpar tidak ada anggarannya,” singkatnya saat dikonfirmasi, Senin (1/4/2023).
Marnilem sapaan akrabnya tidak menampik apabila ada masyarakat atau komunitas yang ingin menyelenggarakan parade combodug, pihaknya akan mendukung pelaksanaan tersebut.
“Kami mempersilahkan apabila ada komunitas yang ingin mengadakannya dan kami akan mendukung pelaksanaan tersebut,” tutupnya. (red)