tutup
ght="300">
Travel

Ngapain Gubernur Khofifah Perbaiki Pelabuhan Dungkek Sumenep?

×

Ngapain Gubernur Khofifah Perbaiki Pelabuhan Dungkek Sumenep?

Sebarkan artikel ini
Gubernur Khofifah
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Gambar Taberita.com)

SURABAYA – Gaess.. kita semua sepertinya harus setuju dengan rencana Ibu Gubernur Khofifah. Yaitu soal gimana caranya ningkatin perekonomian di Madura. Belionya mau berupaya melakukan itu pake jalur wisata.

Yups.. bener banget kalo Bu Gubernur Khofifah mau ningkatin ekonomi lewar pariwisata. Secara di Madura belum ada industri yang memungkinkan buat diharepin bisa membantu mempercepat perekonomian di pulau Garam ini.

Untuk itu, Bu Gubernur Khofifah dalam waktu deket ini mau memperbaiki ato bahasa kerennya merevitalisasi Pelabuhan Dungkek Sumenep. Dana buat perbaikan itu sudah dimasukin ke APBD Pemprov Jatim Tahun 2019.

Kenapa Pelabuhan Dungkek yang mau diperbaiki?

Emangnya gak ada pelabuhan lainnya?

Pelabuhan Dungkek adalah pelabuhan yang bisa menghubungkan orang-orang ke Pulau Gili Iyang. Yaitu pulau yang dikenal sebagai pulai yang asri karena memiliki kadar oksigen terbaik kedua di dunia. “Kita harus segera groundbreaking atau revitalisasi Pelabuhan Dungkek agar memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi,” ujar Khofifah di Surabaya, Rabu 6 Maret 2019.

Baca juga  Bupati Sumenep: Tak Ada Eksodus Akibat Gempa
Pulau Gili Iyang
Pulau Gili Iyang yang terkenal sebagai ikon wisata kesehatan Jawa Timur. (static.limakaki.com)

Menurut Bu Gubernur Khofifah, Pelabuhan Dungkek harus diperbaiki karena di seberangnya sudah pinya pelabuhan. Sehingga kedua drmaga bisa saling terhubung. Dampak yang diharapkan adalah ada aktivitas yang lebih tinggi lagi engan adanya dua pelabuhan itu.

“Bisa lebih maksimal karena perahu-perahu bisa ditambahkan juga speed boat bisa dikembangkan. Bayangan saya akan banyak yang berinvestasi speed boat,” ungkap Mantan Menteri Sosial itu.

Untuk mendukung industri wisata, Gubernur Khofifah akan mendorong pendidikan vokasi dilakukan di Bakorwil dengan melibatkan peserta dari pondok pesantren. Program ini sejalan dengan SMA Dual System yang juga berseiring dengan SMK Pengampu. Program-program ini dilakukan untuk mengurangi pengangguran.

“Akan ada SMK terdekat yang menjadi SMK pengampu. Dengan begitu, mereka akan bisa menggunakan lab atau BLK yang ditetapkan oleh pemprov sebagai SMK pengampu. Tahun ini kita lebih banyak fokus di Madura,” jelasnya.

Baca juga  Hutan Kera Nepa, Objek Wisata yang Wajib Dikunjungi

Sudah jelas kan gaess, Bu Gubernur Khofifah sangat berharap bisa ningkatin perekonomian kalian. Jadi jangan males kerja gaess. Siapa tahu dengan perkembangan ekonomi di Madura dan kamu jadian bagiannya, kita bisa jadi crazy rich Madura. (dee)

Source: skalanews.com