SAMPANG – Desa wisata merupakan salah satu inovasi untuk memajukan sebuah desa. Desa wisata dapat dijadikan sebagai upaya pengembangan ekonomi melalui sektor pariwisata.
Salah satu desa yang mengembangkan destinasi atau objek wisata di daerahnya yakni Desa Klobur, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.
Desa Klobur memperkenalkan keindahan desa dan budaya masyarakat setempat melalui konsep wisata hutan mangrove.
Wisata tersebut diberi nama Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng. Lokasi Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng berjarak 33,8 km dari Kota Sampang dan dapat ditempuh sekitar satu jam.
Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng berada di atas sungai yang dikelilingi oleh 5 desa, yaitu Desa Klobur, Desa Marparan, Desa Disanah, Desa Junok, dan Desa Labuhan.
Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng dibuka pada 3 Oktober 2022 dan dikelola oleh Pokdarwis Klobur Mandiri. Harga tiket masuk Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng juga cukup terjangkau yaitu Rp. 3.000 untuk orang dewasa dan Rp. 2.000 untuk anak-anak.
Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng memberikan banyak fasilitas bagi pengunjung. Ada area parkir yang cukup luas dengan tarif terjangkau yaitu Rp. 2.000. Terdapat halaman serba guna yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan seperti camping ground.
Disediakan pula cafe untuk para pengunjung yang ingin istirahat sambil makan dan berbincang-bincang. Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng buka mulai pukul 08.00 dan tutup pada 00.00 WIB dan di Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng mempunyai banyak spot yang menarik.
Pertama ada perahu bebek, pengunjung dapat menaikinya hanya dengan tarif Rp. 5.000 untuk orang dewasa dan Rp. 3.000 untuk anak-anak. Perahu bebek ada yang didalam area tracking apung dan ada yang diluar, untuk tarif yang diluar tracking apung harga nya menjadi 2 kali lipat.
Kedua, pengunjung dapat menyusuri sungai menggunakan perahu dengan paket Susur Sungai dan hanya dikenai tarif Rp. 15.000 – per orang selanjutnya, juga terdapat paket Edukasi Mangrove yang dikenai tarif Rp. 25.000 dengan durasi selama 25 menit.
Tidak hanya itu, terdapat juga paket Penyebrangan dimana pengunjung dapat melakukan perjalanan ke desa seberang dengan tarif Rp. 10.000. Terakhir terdapat area pemancingan bagi para pengunjung yang memiliki hobi memancing, hasil tangkapan yang bisa didapatkan yaitu ikan kerapu dan ikan kakap.
Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng memiliki keunikan yang jarang ditemukan ditempat lain sebab dikelilingi oleh pemandangan alam, terdiri dari perairan sungai dan hutan mangrove.
Selain memperlihatkan keindahan hutan mangrove, di WMS Berung Ngambeng juga dapat ditemui wisata kuliner khas tradisional seperti Lanon, Kolpang dan Kue Apem dari UMKM yang ada di desa tersebut.
Disana disediakan jalur tracking bagi para pengunjung supaya dapat melihat dan menikmati keindahan hutan mangrove secara lebih jelas. Jika biasanya jalur tracking berada di dalam hutan mangrove, maka daya tarik dari wisata ini adalah jalur tracking berada di luar hutan mangrove tepatnya mengapung di atas sungai, sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan perairan sungai dan hutan mangrove secara bersamaan.
Terakhir, Wisata Mangrove Srepang Berung Ngambeng juga menyediakan spot foto menarik yang dapat digunakan oleh pengunjung ketika ingin berfoto. (red)