tutup
ght="300">
Berita

Pro-Kontra Viral Abis Kegiatan yang Nutup Jembatan Suramadu

×

Pro-Kontra Viral Abis Kegiatan yang Nutup Jembatan Suramadu

Sebarkan artikel ini

Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /www/wwwroot/taberita.com/wp-content/themes/wpmedia/template-parts/content-single.php on line 124

BANGKALAN – Kegiatan Minggu 17 Maret 2019 yang nutup total Jembatan Suramadu banyak jadi viral. Media berita dan sosial  banyak postinh foto-foto dan video kegiatan itu.

Buat para penyelenggara dan yang ikut, kegiatan itu mah udah keren-keren aja. Terlepas dari semua masalah yang ditimbulkan dari kegiatan yang nutup jembatan terpanjang di seluruh Indonesia itu.

Sementara buat yang gak ikut dan jadi korban kemacetan, keģiatan itu jelaslah dianggap unfaedah. Buat apa coba nutup jembatan satu-satunya ke Madura ato ke Surabaya demi acara jalan sante?

Pro dan kontra udah biasa sih. Taberita.com berselancar di internet menemukan banyak hal dari kegiatan itu yang viral. Salah tiganya yaitu di bawah ini:

Baca juga  Pasca Tragedi Berdarah, Ketua Dewan Imbau Masyarakat Bangkalan Jaga Kondusifitas

Kemacetan terjadi di Dermaga Kamal dan Perak Surabaya

Suramadu Ditutup Dermaga Kamal Macet
Kemacetan di Dermaga Kamal mengular sampe SPBU Perumnas. (Foto Lulus Andika)

Perjalanan dari Surabaya ke Madura dan sebaliknya jelas terganggu. Kapal yang jadi alternatif penyeberangan gak mampu ngatasi banyaknya warga yang mau menuju Madura ato Surabaya. Mungkin dikiranya kalo Minggu gak ada orang Madura ke Surabaya ato sebaliknya yah??

Sampah Bejibun di Jembatan Suramadu

Jembatan Suramadu Kotor
Beberapa saat setelah peserta jalan sante meninggalkan Jembatan Suramadu, sampahnya liat !! (Foto wa.mahrus)

Padahal di pengumumannya, salah satu kegiatan nutup jembatan itu adalah bersih-bersih sampah. Bukannya bersihin sampah, mereka malah nyampah. Untungnya ada petugas sampah yang akhirnya dengan sabar membersihkan sampah di sepanjang Jembatan Suramadu usai acara.

Pemecahan 3 Rekor Muri

Jembatan Suramadu Ditutup
Peserta jalan sante di Jembatan Suramadu jelas ngurangi jumlah penonton ‘Doraemon’ nih. (Foto fb @ R Triyanto Saputra)

Rekor pertama, pembentangan bendera sepanjang 5.500 meter. Rekor kedua, penampilan 1.000 penari Gandrung khas Banyuwangi (Jauh amat. Emang gak ada penari Madura ya?). Rekor ketiga, atraksi 2.000 perahu nelayan di areal Jembatan Suramadu.

Baca juga  Pemkab Bangkalan Fokuskan Alokasi Dana Desa 2024 ke Tiga Sektor

Udah. Tiga itu doang sih yang viral di media sosial dan jejaring sosial. Yang pro tetap senang dan bangga karena kegiatan berjalan lancar. Yang kontra berdoa semoga gak ada kegiatan nutup Jembatan Suramadu lagi sampe dibangun jembatan-jembatan lain dari Madura ke Surabaya dan sebaliknya. (dee)