SAMPANG – Politeknik Negeri Madura (Poltera), ditunjuk sebagai tuan rumah dalam Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional (KKCTBN) 2018. Kontes tingkat nasional itu diikuti oleh 45 tim dari 25 perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) se-Indonesia.
Direktur Poltera, Arman Jaya menyampaikan, 45 tim mewakili tim dari ujung barat sampai timur Indonesia mengikuti KKCTBN 2018 yang dilaksanakan di Poltera.
“Sebelumnya acara ini hanya diikuti 30 tim, tapi tahun ini, ketika Poltera menjadi tuan rumah ada peningkatan sampai 45 tim,” ujarnya, Minggu (18/11).
Arman berujar, kegiatan tersebut bukan sekedar ajang tukar pengetahuan saja. Namun menjadi ajang silaturahmi dan mengenal budaya masing-masing.
“Kami mengharapkan dengan lomba ini kita saling bersilaturahmi, dan mengenal budaya masing-masing daerah,” ujar dia.
Lomba seperti ini, lanjut Arman, sangat mendidik wawasan generasi muda, bahwa Indonesia bukan negara kecil tapi merupakan negara besar yang terdiri dari ribuan pulau, serta suku, agama dan kebudayaan yang berbeda namun tetap bersatu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Harapan kami lomba ini menimbulkan semangat perjuangan kepada generasi muda. Bahwa bangsa ini berdiri dari sebuah perjuangan bukan menikmati hasil perjuangan,” lanjutnya.
Sementara itu, Misbah Fikrianto, Kasubdit penalaran dan kreativitas, Direktorat jenderal pembelajaran dan kemahasiswaan Kemenristek Dikti RI mengatakan, setelah KKCTBN 2018 di Poltera ini bakal ada kontes robot Indonesia (KRI) di Kemenristek Dikti RI di Jakarta. “Nanti tim yang terbaik akan diikutkan dalam ajang serupa di tingkat internasional,” ucapnya.
Perlu diketahui, KKCTBN 2018 ini berlangsung selama empat hari dari tanggal 17-20 November 2018 di pelabuhan Pelelangan Ikan (PPI), Jalan Raya Camplong, Sampang, Madura, Jawa Timur.
Tiga kategori yang dilombakan, yaitu Autonomous Surface Vehicle, Electric Remote Control, dan Fuel Engine Remote Control. Kegiatan ini juga dibuka oleh penampilan kreasi seni dan budaya Madura, seperti tari batik, daul dug-dug, pencak silat dan lain-lain. (MH)