tutup
ght="300">
Berita

Pj Bupati Bangkalan Jamin Kemudahan Dalam Pengurusan Perijinan dan Keamanan Berinvestasi

×

Pj Bupati Bangkalan Jamin Kemudahan Dalam Pengurusan Perijinan dan Keamanan Berinvestasi

Sebarkan artikel ini
Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan, Arief M Edie.
Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan, Arief M Edie.

BANGKALAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan terus melakukan upaya menyakinkan keamanan terhadap para pengusaha agar bisa berinvestasi di Kota Dzikir dan Sholawat.

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan Arief M Edie pada saat menggelar Forum Bisnis bersama para Pengusaha di Pendopo Agung Bangkalan, Jum’at (27/10/2023).

Menurutnya, Pemkab Bangkalan menjamin keamanan berinvestasi dan memudahkan pengurusan izin usaha bagi para investor sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Bangkalan.

“Keamanan dan kemudahan akses perizinan pasti kami jamin, dan kami sudah berkoordinasi dengan seluruh elemen tokoh masyarakat, tokoh ulama hingga kepala desa agar bersama-sama membangun Bangkalan,” ungkapnya Kamis sebagaimana dilansir Antara.

Ia juga mengemukakan bahwa semua pihak sangat mendukung upaya pemerintah dalam mendorong peningkatan ekonomi salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah harus terbuka terhadap investor.

Baca juga  35 Anggota DPRD Bangkalan Mangkir Saat Rapat Paripurna Pidato Kenegaraan Presiden 

Sebab, menurut Arief dengan cara seperti itu, maka pertumbuhan ekonomi bisa terlaksana dan lapangan kerja akan terbuka luas bagi masyarakat Bangkalan.

Menurut data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pemkab Bangkalan, realisasi investasi di kabupaten paling darat di Pulau Madura ini semester pertama 2023 mencapai Rp234 miliar lebih dengan jumlah serapan tenaga kerja mencapai 4.595 orang.

Data tersebut sesuai dengan data yang tersaji di OSS (Online Single Submission) serta berdasarkan laporan yang disampaikan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) ke Pj Bupati Bangkalan.

Dari total nilai investasi tersebut, sektor usaha perdagangan tercatat menyumbang paling besar dibanding jenis usaha lainnya, seperti pertanian, dan transportasi.

Sejumlah program telah diterapkan untuk menarik minat investor untuk berinvestasi di Kabupaten Bangkalan, di antaranya dengan mempermudah pengurusan izin usaha dan sistem jemput bola yang disebut dengan ‘Jempol Boss’ atau Jemput Bola Bangkalan OSS.

Baca juga  Sambut Tahun Baru Islam, Pemdes Gelar Parseh Bersholawat

Melalui program ini, Pemkab turun langsung ke berbagai kecamatan di Kabupaten Bangkalan memberikan pendidikan dan pelatihan kepada para pelaku usaha agar bersedia mendaftarkan usaha mereka dan mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui OSS.

“Kami yakin dengan komitmen yang baik serta dukungan semua pihak, investasi di kabupaten ini akan meningkat lebih baik, sehingga serapan tenaga kerja juga akan meningkat,” katanya.

Pada 2022, tercatat nilai investasi di Kabupaten Bangkalan mencapai Rp570,2 miliar dengan jumlah serapan tenaga kerja mencapai 5.578 orang. Sementara pada 2021 tercatat Rp328 miliar lebih.

Forum Bisnis yang digelar di Pendopo Agung Pemkab Bangkalan tidak hanya menghadirkan para pengusaha lokal Bangkalan dan regional Jawa Timur, akan tetapi juga perwakilan pengusaha dari luar negeri. (ang)