tutup
ght="300">
Berita

Ngebet Raih Dukungan Masyarakat, Paslon Pilkada Sampang Nekat Catut Nama Ponpes Miftahul Ulum Panyeppen

×

Ngebet Raih Dukungan Masyarakat, Paslon Pilkada Sampang Nekat Catut Nama Ponpes Miftahul Ulum Panyeppen

Sebarkan artikel ini
Img 20241031 Wa0010 Ngebet Raih Dukungan Masyarakat, Paslon Pilkada Sampang Nekat Catut Nama Ponpes Miftahul Ulum Panyeppen

Sampang – Alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyeppen Pamekasan dibuat geram dengan beredar video terbaru pernyataan sikap yang mengatasnamakan dukungan beberapa alumni terhadap pasangan calon nomor urut 01 Gus Mamak-Abdullah Hidayat pada Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Sampang.

Video viral tersebut mendapatkan reaksi dari kalangan alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen Pamekasan, terutama yang berada di wilayah Kabupaten Sampang. Pasalnya, dalam deklarasi video yang berdurasi 1:30 menit, menyebutkan dengan jelas tentang adanya dukungan yang membawa almamater Pondok Pesantren ternama di pulau Madura itu, dengan menyebutkan koordinator alumni pondok pesantren Miftahul Ulum Panyepen Pamekasan.

“Beredarnya video memicu reaksi dari beberapa alumni yang ada, karena sebelumnya telah disampaikan fatwa oleh pengasuh pondok pesantren tersebut, dengan tegas menyatakan netral tidak memberikan dukungan secara spesifik kepada siapapun, dalam Pilkada yang akan digelar mendatang,” kata Fathorrohman salah satu alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen. Rabu (30/10/24)

Baca juga  Baznas Sosialisasikan Sekolah Sedekah Sampah di SMKN 1 Sampang

Pihaknya juga menyayangkan, adanya pencatutan tersebut, dirinya menilai pencatutan tersebut sangatlah tidak beradab, karena secara resmi pengasuh sudah menyatakan sikap netral, bahkan diperkuat melalui surat edaran pengurus pusat Ikbas bernomor 500/A.1.2/MPP/IKBAS-PPMU/V/VIII/2024 tertanggal 19 Agustus 2024.

Menurut Fathorrohman, setelah mencoba diamati tidak ada satupun dalam video tersebut ada dari alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen. Untuk itu, dirinya berharap siapapun yang menjadi inisiator dalam pencatutan nama almamaternya tersebut, agar segera memberikan klarifikasi agar tidak menimbulkan polemik yang berkepanjangan.

“Segera klarifikasi kenapa bisa demikian, agar tidak menimbulkan polemik yang berkepanjangan,” pungkasnya.

Sementara itu, Ust Hamidun oknum pendukung yang mengaku Koordinator Alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyeppen meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyeppen karena telah mendeklarasikan dukungan politik terhadap Pasangan calon Bupati Sampang nomor urut 01 Gus Mamak-Abdullah Hidayat dengan mengatasnamakan Koordinator Alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyeppen.

Baca juga  Usut Kasus Korupsi Rastra, Ratusan Warga Larangan Tokol Pamekasan Demo Kejari

Selain itu, pihaknya membuat pernyataan resmi permohonan maaf kepada pengurus Ikatan Keluarga Besar Alumni dan Simpatisan (IKBAS) dimana telah membawa nama alumni pondok pesantren Miftahul Ulum Panyeppen.

“Saya meminta maaf dan siap menerima sanksi dan pembinaan dari pengasuh pondok pesantren Miftahul Ulum panyapen dan majelis pengurus Pusat IKBAS guna menjadi perbaikan terhadap diri saya dan masa depan saya,” paparnya. (Red)