SAMPANG – Pelaku yang telah merusak mobil ambulans RSMZ berinisial SP meminta maaf kepada segenap jajaran RSUD dr. Mohammad Zyn Kabupaten Sampang, Senin (05/06/23).
Kasus yang terjadi tanggal 25 Mei 2023 kemarin mengakibatkan kerusakan pada kaca mobil ambulans saat mengantarkan jenazah
Kronologis perkara tersebut terjadi Kamis tanggal 25 Mei 2023 sekitar pukul 00.10 WIB dinihari, Ambulans yang dikemudikan Ahmad Taufik diberi tugas untuk mengantarkan jenazah Hj. Bunanten dari RSUD dr Mohammad Zyn Sampang ke rumah duka di Dusun Oloh Daya Desa Bunten Barat Kecamatan Ketapang.
Sampai dilokasi Ahmad Taufik membantu menurunkan jenazah di rumah duka dan mendengar ada suara kaca mobil dipecah oleh salah satu keluarga (anak) dari jenazah.
Saudara pelaku, Abdus Somad mewakili keluarga menyampaikan permintaan maaf kepada segenap jajaran RSUD Muhammad Zyn Sampang.
“Saya mewakili keluarga meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak RSMZ,” ungkapnya.
Pihaknya mengaku bersedia bertanggung jawab atas kejadian yang dilakukan saudaranya yang mengakibatkan rusaknya mobil ambulans RSMZ.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Dr. Mohammad Zyn Sampang dr. Agus Akhmadi mengatakan bahwa pelaku sudah meminta maaf dan tidak mengulanginya lagi.
“Mobil tersebut milik negara, dan pelaku sudah bersedia bertanggung jawab atas kejadian tersebut,” ujarnya.
Dirinya menerangkan supaya bisa saling menjaga satu sama lain, karena mobil ambulans tersebut akan dibutuhkan semua orang.
“Kerusakan ini menghambat pelayanan kesehatan maka dari itu kita saling jaga agar tidak ada yang dirugikan,” pungkasnya. (dim)